Kamis, 26 November 2015

Inilah Sebabnya Mengapa Filter Bensin Mobil Harus Diganti!

Filter bensin merupakan elemen yang cukup krusial untuk eksis di setiap mobil. Instrumen yang satu ini punya fungsi sebagai penyaring material-material kotor dan mencegah untuk masuk ke mesin yang berpotensi membuat mesin kotor dan terganggu.
Bagusnya memang bahwa filter bensin memang tidak perlu terlalu sering diganti. Elemen mobil satu ini hanya perlu diganti jika rusak parah atau memang dalam kondisi yang sangat urgen, contohnya pada kondisi seperti ini.

Chris Fix akan menunjukkan sebagaimana filter mobil kondisinya akan semakin kotor saat hari semakin bergulir dan dipergunakan dalam waktu yang terus menerus. Chris Fix membandingkan bagaimana rupa filter mobil saat sudah dipergunakan pada 30.000 mil, 130.000 mil, dan 300.000 mil.
Dengan menggunakan gergaji tangan untuk membuka tabung filter, Chris Fix menunjukkan seberapa parahnya kondisi dari filter, terutama pada sebuah mobil Ford Windstar yang sudah dimiliki sejak 1995. Mari dibayangkan bagaimana kalau kotoran-kotoran dari filter masuk ke mesin.

Kenapa Tak Boleh Merokok Saat AC Nyala?

Sering terpampang di sejumlah tempat gambar rokok dicoret, entah sebagai stiker, ataupun sebuah gambar timbul di mobil. Wanti-wanti untuk jangan merokok di dalam mobil pun sudah membudaya.
Alasannya, orang-orang umumnya akan bilang bahwa merokok dalam mobil bikin AC cepat rusak. Tapi bagaimana prosesnya?
Haji Rohim, pemilik Sejuk AC authorized dealer Denso, menjelaskan bahwa kerusakan itu melibatkan blower dan evaporator pada AC.
"Enggak boleh merokok dalam mobil karena nanti asapnya terhisap oleh blower, asap dari blower kan menempel di evaporator. Akibatnya, evaporatornya cepat kotor, cepat bau," ujarnya.
Blower sendiri merupakan benda semacam kipas yang beperan mengalirkan udara. Sementara itu, evaporator merupakan penyaring pada sistem AC, dan merupakan suku cadang yang bersifat slow moving alias vital dan tidak murah.